( Gemas dari Disnakan Kuningan )
7Detikdotcom - KUNINGAN - Upaya percepatan penurunan stunting di
Kabupaten Kuningan melibatkan banyak sektor satuan perangkat daerah.
Diantaranya oleh Dinas Perikanan dan Peternakan, yang menggelar kegiatan
‘Anak Sehat Gemas’ yang merupakan akronim dari Akselarasi Penurunan
Angka Stunting Dengan Harmonisasi Kegiatan Gerakan Memasyarakatkan.
Kegiatan memasyarakatkan ini meliputi Gerakan Makan Ikan (Gemarikan), Gerakan Makan Telur (Gematel) dan Gerakan Minum Susu (Gerimis), pada wilayah lokus intervensi stunting.
Seperti yang disebutkan oleh Pj Bupati Kuningan, Dr. Agus Toyib, S.Sos., M.si bahwa pencegahan stunting di Kabupaten Kuningan merupakan upaya multidimensi antar instansi yang harus terlibat dalam upaya percepatan penurunan angka stunting, sehingga diperlukan koordinasi yang baik, optimal dan terintegrasi, Rabu (18/12/2024).
Penyelenggaraan Anak Sehat Gemas ini dilaksanakan dengan sasaran penerima bantuan kepada anak-anak di 22 desa dan 7 kecamatan berjumlah seribu orang, yang di pusatkan di Desa Sindangagung, Kecamatan Sindangagung.
Agus Toyib berharap dengan
dilaksanakannya kegiatan ini menjadi salah satu faktor pendukung
pemenuhan kebutuhan gizi anak balita, terutama dalam pemenuhan kebutuhan
protein hewani.( 57 Anak-anak Paud di hadirkan, dalam kegiatan Gemas dari Disnakan Kuningan )
“Kegiatan Anak Sehat Gemas ini
diharapkan dapat menurunkan angka prevalensi stunting di Kabupaten
Kuningan, yang pada akhirnya secara bertahap diharapkan Kabupaten
Kuningan bebas stunting, demi menuju generasi emas Indonesia” Ujar Agus
Toyib.
Diketahui bahwa pada tahun 2024 Dinas Perikanan Dan Peternakan telah melaksanakan kegiatan serupa di semester pertama di Bulan Mei. Di samping itu, dalam upaya mendukung program makanan bergizi gratis, dilakukan uji coba memberikan paket makanan dengan menu nasi, ayam teriyaki, telur dadar, olahan ikan, sayur dan susu kepada 57 peserta didik PAUD.
( Raya )