 |
| ( Foto artikel: Fajri Pahlawan) |
7Detikdotcom - SAMARINDA - Semenjak runtuhnya Al-assad maka rakyat Suria berbondong-bondong menyuarakan kesenangannya dan kemerdekaannya atas lengsernya Al-assad, banyak muslim suni yang di penjarakan dan banyak dari mereka yang terbunuh, saat ini masyarakat Suria dan pemimpin abu Muhammad al-jaulani berkampanye agar setelah runtuhnya dinasti Al-assad ini Suria akan menjadi negara Islam yang menerapkan hukum-hukum syariat kepada penduduknya.
Mentri
kehakiman baru Suria " Shadi Al waisi " mengatakan bahwa kami akan
menerapkan hukum syariah di suriah, segala puji bagi Allah. Tutupnya
dalam wawancara beberapa waktu lalu.
Setelah
berlalunya kepemimpinan Al-assad, maka masyarakat sipil Suriah yang di
dominasi muslim suni mulai berkampanye membersihkan jalan-jalan, mereka
sangat bergembira atas pencapaian yang luar biasa ini.
Sama
halnya di Afganistan, setelah kelompok thaliban melengserkan
pemerintahan dan menguasainya, berpuluh-puluh tahun berperang di Medan
perang melawan pasukan sekutu Amerika di bawah kepemimpinan pemerintah
Afganistan saat itu, maka pencapaian gemilang thaliban menguasai
pemerintahan dan membuat aturan-aturan baru sesuai syariat Islam, maka
pencapaian ini adalah atas Rahmat yang Allah berikan kepada mereka tanpa
ada tekanan dari negara luar atau Amerika sendiri.
Mereka
menjadi negara mandiri dan menerapkan norma-norma Islam sesuai pedoman
Al-Qur'an dan Sunnah, lantas apakah Suriah akan mengikuti jejak
Afganistan?
Tentu saja
pencapaian Suriah ini akan mencontohkan negara yang sudah merdeka atas
penjajahan Amerika yaitu kelompok thaliban yang sekarang sudah
mengendalikan pemerintahan Afganistan.